Menganalisis Novel Surat Kecil Untuk Tuhan
Menganalisis unsur intrinsik novel “Surat Kecil Untuk Tuhan”
seperti
alur, Tema, Penokohan, Sudut Pandang, Latar, Amanat, Dalam pengertian
unsur-unsur intrinsik dan Penjelasan dari seluruh unsur-unsur intrinsik
tersebut, Unsur-unsur Intrinsik digunakan untuk menganalisis novel-novel
agar lebih mudahkan kita dalam menganalisis novel tersebut, Apa lagi
novel yang sangat tebal butuh waktu lama sehingga perlunya unsur-unsur
intrinsik, Pengertian Unsur Intrinsik adalah unsur yang menyusun
sebuah karya sastra dari dalam yang mewujudkan struktur suatu karya sastra
seperti unsur-unsur yang ada dalam unsur-unsur intrinsik,
A. Unsur
Intrinsik Novel “Surat Kecil Untuk Tuhan”
1. Tema :
Perjuangan seorang gadis melawan kanker.
2. Penokohan :
a. Keke : Pantang menyerah, baik, pandai,
cantik.
“Selamat,
hasil ujian Keke nilainya bagus. Keke terbaik ketiga di
kelas!” (halaman 199)
b. Ayah
Keke : Sabar, baik, selalu berusaha.
“Tapi ayah
tidak menyerah begitu saja.” (halaman 131)
c. Fadha :
Percaya diri, tomboy, baik.
“Walaupun
dia berbadan gemuk, dia mempunyai PD alias percaya diri yang tinggi dan agak
tomboy.” (halaman 14)
d. Andi :
Tampan, sabar, dan baik.
“Dia
merupakan sosok pria yang tampan, dan hobi bermain basket.” (halaman
16)
3. Latar :
a. Waktu :
Ø Pagi hari : “Suara
kicau burung di pagi hari, terdengar
menembus langit-langit kamarku.” (halaman
5)
Ø Siang hari: “ Cuaca siang
yang panas membuat aku sedikit
lemah pada saat itu, tapi aku tidak ingin menunjukan kepada
timku.” (halaman 34)
Ø Malam hari: “Malam hari
ketika aku bangun, ayah, kak Chika,
dan kak Kiki mengajak aku makan malam diluar sambil mencari
angin segar.” (halaman 119)
b. Tempat
:
Ø Jakarta :
“Kamipun membeli rambut palsu WTC ternama
di Jakarta.” (halaman 7)
Ø Bandung : “Suasana
berubah seketka kami memasuki kota
Bandung.” (halaman 179)
Ø Singapura: ” Setelah
sepanjang malam kami berjalan dan
Menikmati kota Singapura, tubuhku terasa letih dan tak kuat
berjalan kembali menuju rumah sakit.” (halaman 171)
4. Alur : maju
Tahapan alur :
a. Pengenalan
Keke adalah seorang anak yang cantik dan pandai, ia suka
bermain volley. Ia juga memiliki banyak kawan dan tentunya memiliki keluarga
yang bahagia walaupun ayah dan ibunya telah berpisah, namun ia selalu bahagia
dengan apa yang ia miliki.
b. Pemunculan
Konflik
Kak Kiki kakaknya Keke menderita sakit mata, memang pada
saat itu sakit mata sedang banyak menyerang siswa disekolah Keke. Dan pada saat
itu juga ternyata Keke tertular penyakit mata itu, sehingga mata Keke
membengkak. Awalnya memang bengkak biasa, namun lama kelamaan bengkak itu makin
membesar sampai wajah Kekepun ikut membesar. Dan dokterpun memvonis bahwa Keke
mengidap penyakit kanker jaringan lunak yang amat ganas.
c. Konflik
Memuncak
Lama-lama kanker itu mulai melemahkan Keke, tapi ayah Keke
terus berusaha untuk menyembuhkan Keke. Setelah melakukan pengobatan alternatif
kesana kemari, keadaan Keke tak kunjung membaik. Hingga akhirnya Keke bertemu
dengan seorang profesor yang hebat. Kemudian Keke melakukan pengobatan
kemoterapi. Kemoterapi ini berhasil, walaupun Keke harus meraskan dingin dan
rambutnya yang berguguran.
d. Penurunan
Konflik
Kanker tersebut sempat hilang, namun kanker itu datang
kembali dan semakin menyebar. Namun ayah Keke terus berusaha. Disisi lain Keke
terus berusaha untuk membahagiakn orang disekitarnya. Ia pun mulai menyadari
bahwa hidupnya takkan lama lagi. Ia makin rajin belajar karna ia ingin tetap
belajar pada detik-detik terakhir dihidupnya.
e. Penyelesaian
Setelah berusaha sedemikian kerasnya dengan tak ada hasil,
maka ayah Keke mulai merelakan Keke jika Keke harus pergi meninggalkannya. Saat
Keke dirawat di rumah sakit, Keke sempat koma untuk beberapa lama, dan
sempatterbangun dari komanya. Namun setelah itu ia kembali tertidur dengan
tenang untuk selamanya. Ayah dan keluarga yang lain telah merelakan kepergian
Keke. Dan pada saat Keke memejamkan mata, seluruh ruangan rumah sakit tempat
dimana Keke dirawat harum bunga melati.
5. Amanat :
a. Dalam
menghadapi sebuah cobaan seberat apapun itu, kita harus tetap berusaha untuk
bangkit dan tak menyerah.
b. Tetap
rajin belajar dan menuntut ilmu pada keadaan apapun selama kita masih mampu
untuk bernafas.
c. Tetap
berusaha untuk membahagiakan orang yang kita sayangi dan orang-orang yang ada
disekeliling kita.
6. Sudut
Pandang
Orang pertama “Tapi sepertinya bila aku terus tertidur, matahari
akan marah padaku.”
B. Unsur
Ekstrinsik Novel “Surat Kecil Untuk Tuhan”
1. Latar
Belakang Pengarang
Agnes Davonar adalah seorang fenomenal dalam dunia sastra
Indonesia. Ia memulai kariernya sebagai seorang penulis amatir di sebuah blog.
Kemudian dengan cepat berkembang menjadi penulis yang mau belajar hingga
melahirkan novel online dan 42 cerita pendek yang begitu melekat bagi semua
pembaca situs pribadinya.
Tak heran bila sebuah kutipan dari sebuah portal informasi
detik.com mengatakan “bahwa tidak sulit untuk mencari karya dari seorang Agnes
Davonar”. Keunikan sendiri terdapat dalam nama Agnes Davonar. Agnes berasal
dari namanya, sedangkan Davonar diambil dari nama adiknya. Jadi mereka adalah
dua saudara yang bersatu dalam sebuah karya.
Agnes lahir di Jakarta 8 Oktober sedangkan Davonar lahir di
Jakarta, 7 Agustus. Merka adalah dua saudara yang besar dalam lingkungan seni.
Ayahnya adalah seorang pelukis kaligrafi Cina sedangkan ibunya adalah seorang
ibu rumah tangga yang tangguh. Mereka berdua membentuk sebuah blog dengan situshttp://lieagneshendra.blogs.friendster.com .
Agnes bekerja sebagai karyawan swasta dan Davonar berkuliah
di Universitas sastra Jepang Bina Nusantara.
Keduanya memiliki hobby yang sama yakni menyukai olahraga.
Tapi kelihaian menulis tekah mengantarkan keduanya sebagai penulis muda
berbakat dalam jajaran sastra Indonesia. Agnes Davonar menyebutnya sebagai
Novelis dan Cerpenis online.
Karena ketulusan dan kedisiplinan dalam berkarya sebuah
situs peringkat Blog Topseratus.com menempatkan Blognya sebagai peringkat
pertama dari 100 blog terbaik di Indonesia. Sangat mencengangkan, sebuah Blog
sastra mengalahkan Blog dan situs internet yang pada umumnya lebih memfokuskan
pada music ataupun tips-tips mencari uang marketing melalui internet.
Surat kecil untuk Tuhan adalah kisah nyata yang pertama
mereka tulis dan sempat dipublikasikan di blog mereka. Ribuan air mata
berjatuhan ketika kisah ini dibaca, atas permintaan pembacanya Agnes Davonar
pun membuat kisah ini menjadi novel keduanya dan pastinyakisah ini lebih
sempurna dengan ribuan air mata yang siap berjatuhan disetiap bait perjalanan
Keke.
Komentar
Posting Komentar